Mataya Communications | Boutique PR in Jakarta | PR Agency

Campaign marketing yang melibatkan PR

6 Campaign Marketing yang Melibatkan PR & Contohnya

Dalam dunia bisnis yang dinamis, campaign public relations (PR) dan marketing adalah kunci untuk membangun koneksi yang bermakna dengan audiens. 

Ketika PR bekerja selaras dengan strategi marketing, hasilnya bukan hanya pesan yang lebih konsisten, tetapi juga dampak yang lebih besar pada brand awareness dan loyalitas konsumen. Oleh karenanya, sering kali campaign marketing tidak bisa lepas dari campur tangan PR, dan begitupun sebaliknya. 

Jenis Campaign Marketing yang Didukung Tim PR

1. Campaign Peluncuran Produk

campaign peluncuran produk (product launch) adalah salah satu momen paling penting bagi sebuah perusahaan. 

Tim PR berperan penting dalam menciptakan buzz dan antisipasi sebelum produk diluncurkan. Dengan memanfaatkan berbagai saluran komunikasi, PR dapat membangun ketertarikan di kalangan audiens target dan media. Sebagai contoh:

  • Press Release: Mengeluarkan siaran pers yang informatif dan menarik dapat menarik perhatian media dan konsumen. Siaran pers harus mencakup informasi penting tentang produk, manfaatnya, dan detail peluncuran.
  • Media Event: Mengadakan acara media dimana jurnalis dan influencer berkesempatan untuk mencoba produk secara langsung. Ini memberikan kesempatan untuk mendapatkan umpan balik langsung dan menghasilkan konten yang dapat dibagikan.

2. Campaign Manajemen Krisis

Ketika sebuah perusahaan menghadapi krisis, seperti skandal atau masalah produk, tim PR memiliki tanggung jawab untuk mengelola komunikasi dan meminimalkan dampak negatif. 

Mereka merancang strategi untuk merespons isu dengan cepat dan transparan untuk mengembalikan kepercayaan publik

3. Campaign Kesadaran Merek (Brand Awareness)

campaign dengan objektifnya adalah brand awareness bertujuan untuk meningkatkan pengenalan merek di pasar. 

Disini, Tim PR berkontribusi dengan menciptakan citra positif melalui cerita yang relevan dan menarik, serta menjaga hubungan baik dengan media.

Beberapa strategi digunakan PR dalam campaign brand awareness:

  • Brand storytelling: Menggunakan narasi yang kuat untuk menggambarkan nilai-nilai merek.
  • Kegiatan CSR (Corporate Social Responsibility): Melibatkan diri dalam kegiatan sosial yang relevan dapat meningkatkan citra merek di mata publik.

4. Campaign Promosi Acara

Promosi acara membutuhkan strategi komunikasi yang efektif untuk menarik perhatian audiens. Tim PR memainkan peran kunci dalam menyebarluaskan informasi tentang acara tersebut melalui berbagai platform.

Misalnya, festival musik yang didukung oleh campaign PR yang kuat dapat menarik ribuan pengunjung. 

Dengan mengundang media dan influencer untuk meliput acara, serta menggunakan media sosial untuk promosi, acara tersebut dapat mencapai audiens yang lebih luas.

5. Campaign Rebranding

Rebranding adalah perubahan yang signifikan pada perusahaan. Transisi ini memerlukan strategi yang tepat untuk mengkomunikasikannya kepada konsumen. 

Tim PR bertanggung jawab merancang strategi komunikasi untuk menjelaskan alasan di balik perubahan tersebut kepada publik.

Umumnya, PR akan dapat menggunakan siaran pers, konferensi pers, dan konten digital untuk menjelaskan alasan rebranding, visi baru perusahaan serta manfaat rebranding bagi konsumen.

6. Campaign Influencer Marketing

Influencer marketing sangat bergantung pada hubungan erat antara brand dan influencer. Tim PR bertugas menjalin hubungan ini, memastikan bahwa brand message disampaikan dengan cara yang autentik.

Cara menyelaraskan campaign marketing & PR

Untuk menyinkronkan campaign pemasaran dan PR secara efektif, perusahaan perlu mengadopsi pendekatan strategis yang memastikan kedua fungsi ini bekerja sama dengan harmonis. Berikut adalah beberapa strategi untuk mencapai sinkronisasi ini:

1. Membangun Saluran Komunikasi yang Jelas

Penting untuk menciptakan saluran komunikasi terbuka antara tim marketing dan PR. Update berkala dan penggunaan platform kolaboratif dapat membantu kedua tim berbagi insight, pembaruan dan feedback, sehingga semua yang terlibat selaras dalam tujuan dan pesan yang ingin disampaikan.

2. Menentukan Tujuan Bersama

Kedua tim harus bekerja menuju tujuan bersama yang sejalan dengan target bisnis secara keseluruhan. 

Dengan mendefinisikan KPI (Key Performance Indicators) yang sama, misalnya brand awareness atau atau generasi prospek, pemasaran dan PR dapat memfokuskan upaya mereka untuk mencapai target tersebut secara bersama-sama.

3. Mengintegrasikan Perencanaan campaign

Libatkan tim marketing dan PR di tahap awal perencanaan campaign. Pendekatan kolaboratif ini memungkinkan pengembangan pesan dan strategi yang kohesif. Misalnya, mengintegrasikan taktik PR seperti siaran pers dengan inisiatif pemasaran.

4. Memanfaatkan Analisis Data

Gunakan analisis data untuk melacak kinerja upaya marketing dan PR. Dengan menganalisis metrik seperti engagement, web traffic, dan conversion rate, tim dapat memperbaiki strategi mereka berdasarkan insight yang real-time, sehingga memastikan campaign responsif terhadap audiens.

5. Menyusun Pesan yang Sama

Pastikan semua komunikasi mencerminkan suara dan brand message yang konsisten di semua saluran. 

Ini termasuk menyelaraskan strategi konten, posting media sosial, dan materi promosi agar saling memperkuat satu sama lain.

6. Memanfaatkan Hubungan Media

Manfaatkan hubungan media yang telah dibangun oleh tim PR untuk memperkuat campaign pemasaran. 

Saat meluncurkan produk atau layanan baru, misalnya, tim PR dapat mengamankan liputan media yang meningkatkan jangkauan upaya pemasaran, sehingga menarik lebih banyak traffic ke konten promosi.

7. Berkolaborasi dalam Pembuatan Konten

Tim PR dan marketing bisa bekerja sama dalam mengembangkan konten untuk menjaga keselarasan tujuan. Dengan bekerja sama dalam pembuatan konten, kedua tim dapat memastikan bahwa pesan yang disampaikan mengandung visi yang sama dan berdampak.

8. Memantau dan Menyesuaikan Strategi

Rutinlah monitor dan evaluasi hasil campaign bersama-sama untuk mengidentifikasi apa yang berhasil dan apa yang tidak. 

Evaluasi berkelanjutan ini memungkinkan tim untuk menyesuaikan strategi mereka secara real-time, mengoptimalkan kinerja, dan memastikan bahwa mereka masih dalam tujuan yang sama.

Contoh Campaign Marketing yang Melibatkan PR

1. Tinggal di Dalam IKEA & Dekorasi Ruangan dari Serial Populer

IKEA yang identik dengan banyak mockup ruangan inspiratif mengundang ide untuk tim PR mereka. IKEA mencuri perhatian publik dengan mengundang seorang komedian untuk tinggal di warehouse mereka. 

Atau campaign IKEA di tahun 2019 yang meluncurkan “Real Life Series”. Campaign ini mereplikasi ruang tamu ikonik dari beberapa serial televisi populer, termasuk apartemen Monica dari serial “Friends”.  IKEA menggunakan 3D software untuk membuat dan mendesain apartmen Monica dengan furnitur milik IKEA. Manuver unik ini langsung membawa 50% peningkatan traffic ke website IKEA.

Kampanye ini menunjukkan bagaimana integrasi antara pemasaran dan PR dapat menghasilkan dampak yang signifikan. Tim marketing IKEA menciptakan konsep kreatif yang menghubungkan produk mereka dengan budaya populer, sementara tim PR memastikan kampanye ini mendapatkan liputan luas di berbagai media, meningkatkan eksposur dan engagement dengan audiens.

2. Transformasi Karir Barbie

Melalui inisiatif perubahan karir Barbie, Mattel merespons isu sosial terkini tentang pemberdayaan perempuan dan representasi yang inklusif. Tim PR memanfaatkan momen ini untuk menyebarkan pesan inspiratif melalui wawancara media, siaran pers dan campaign digital. Langkah ini mengukuhkan Barbie sebagai simbol perempuan modern yang adaptif dan mampu menjawab ekspektasi masyarakat.

3. Humor Duolingo yang Serba Gen Z di TikTok

Duolingo menunjukkan effort-nya untuk lebih dekat dengan audiens mereka di platform TikTok dengan menciptakan konten yang lucu dan dekat dengan gen z. 

Dengan balasan komentar yang cerdas dan merangkul konten buatan pengguna, tim PR mereka berhasil membangun komunitas yang solid sekaligus memperkuat kesan bahwa Duolingo ini bersahabat, modern, dan tidak kaku.

4. “FCK” Bucket KFC

Saat menghadapi krisis pasokan ayam di UK, KFC tidak panik. Sebaliknya, mereka meluncurkan produk chicken bucket mereka dengan tulisan “FCK” sebagai respons humoris yang jujur. 

Disini, tim PR memainkan peran krusial dengan menyampaikan pesan transparansi dan empati kepada pelanggan. Strategi ini mengubah potensi krisis menjadi peluang untuk memperkuat hubungan dengan konsumen.

5. Anheuser-Busch: Peluncuran Hand Sanitizer

Di tengah pandemi 2020 lalu, perusahaan pembuat bir asal US, Anheuser-Busch, menunjukkan solidaritas mereka dengan mengalihkan lini produksinya ke hand sanitizer. 

Tim PR menyampaikan langkah ini secara efektif melalui media sosial dan siaran pers, menonjolkan komitmen perusahaan terhadap tanggung jawab sosial. Campaign ini berhasil mengukuhkan citra perusahaan sebagai merek yang peka dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.

6. Sisi Emosional Apple’s Heartstrings

Apple menonjolkan sisi emosionalnya melalui campaign “Heartstrings”. Dengan narasi yang menyentuh hati, tim PR menyebarkan cerita tentang bagaimana teknologi Apple meningkatkan kualitas hidup. 

Campaign ini, yang didukung oleh distribusi cerita melalui berbagai platform media, berhasil menciptakan ikatan emosional yang mendalam dengan konsumen sekaligus memperkuat citra merek sebagai inovator yang humanis.

Kesimpulan

Kolaborasi antara PR dan marketing adalah kombinasi yang tak terpisahkan dalam membangun campaign yang berdampak. 

Dengan sentuhan PR, sebuah campaign dapat memperkuat cerita, menjalin hubungan emosional yang lebih mendalam dan menghadirkan pesan yang menggugah audiens di berbagai platform. 

Contoh-contoh di atas menunjukkan bagaimana PR tidak hanya mendukung upaya marketing tetapi juga sering menjadi motor utama di balik kesuksesan sebuah campaign.

Campaign PR dan marketing yang saling mendukung adalah fondasi yang kokoh untuk membangun brand yang relevan, inspiratif dan berdaya saing di tengah dinamika pasar yang terus berubah.

Referensi

Fly High Media. (2024). Duolingo’s Use of TikTok Marketing to Skyrocket Brand Awareness. Retrieved from https://www.flyhighmedia.co.uk/blog/duolingo-tiktok-marketing-brand-awareness/

Brand VM. (2024). Duolingo’s Amazing TikTok Strategy: A Unique Marketing Success Story. Retrieved from https://www.brandvm.com/post/duolingos-tiktok-strategy

Keyhole. (2024). Duolingo’s Social Media Strategy: A Shockingly Hilarious Adventure. Retrieved from https://keyhole.co/blog/duolingo-social-media-strategy/

Rival IQ. (2024). The Secrets Behind Duolingo’s TikTok Marketing Strategy – Rival IQ. Retrieved from https://www.rivaliq.com/blog/duolingo-tiktok-marketing-strategy/

House of Marketers. (2024). How to Engage App Users: Duolingo & Merge Mansion Case study. Retrieved from https://www.houseofmarketers.com/boosting-app-engagement-tiktok-case-study

Socialinsider. (2024). Duolingo’s TikTok Strategy: Insights & Data | Socialinsider. Retrieved from https://www.socialinsider.io/blog/duolingo-tiktok-strategy/

Yoon, H. (2024). How Duolingo went 9.9M on TikTok: 7 Secrets Revealed. LinkedIn. Retrieved from https://www.linkedin.com/pulse/how-duolingo-went-99m-tiktok-7-secrets-revealed-global-hyein-yoon-ehlkc

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *